• This is slide 1 description. Go to Edit HTML of your blogger blog. Find these sentences. You can replace these sentences with your own words.
  • This is slide 2 description. Go to Edit HTML of your blogger blog. Find these sentences. You can replace these sentences with your own words.
  • This is slide 3 description. Go to Edit HTML of your blogger blog. Find these sentences. You can replace these sentences with your own words.
  • This is slide 4 description. Go to Edit HTML of your blogger blog. Find these sentences. You can replace these sentences with your own words.
  • This is slide 5 description. Go to Edit HTML of your blogger blog. Find these sentences. You can replace these sentences with your own words.

Mitos Keramas dan Mandinya "cewek"

Mitos dan Fakta Tentang Menstruasi, Mana Yang Benar?

Courtesy ShutterStock.comVemale.com - Hingga saat ini apakah Anda tidak berani keramas saat sedang haid? Dulu, nenek moyang memang pernah menurunkan mitos itu turun temurun, kabarnya kalau memang ingin haid tuntas, tidak disarankan untuk keramas terlebih dahulu sebelum haid selesai. Bagaimana ya, apakah hal itu benar atau cuma mitos? Mari kita buktikan.
Dilansir oleh ubykotex.com, ternyata tidak semua mitos yang berhubungan dengan menstruasi itu benar. Sebagian besar adalah cara untuk membuat Anda lebih menurut pada orang tua.
Ketahui mana yang mitos dan mana yang merupakan fakta sehubungan dengan menstruasi berikut ini.
Mitos: berenang saat sedang haid bisa menarik perhatian hiu
Hiu memang tertarik dengan aroma darah, tetapi hingga saat ini belum ada laporan yang menunjukkan bahwa ada kematian wanita yang dimakan hiu gara-gara berenang atau diving ketika sedang menstruasi. Bahkan, ketika menstruasi tubuh akan secara otomatis menghentikan keluarnya darah, dan biasanya darah kembali keluar ketika Anda keluar dari air.
Mitos: jangan keramas saat sedang menstruasi
Dan mitos yang satu ini sebenarnya tidak benar. Keramas tidak ada hubungannya dengan menstruasi, namun lebih kepada kebersihan tubuh dan rambut Anda. Ketika sedang haid, disarankan Anda mandi atau keramas dengan menggunakan air hangat yang ampuh meredakan kram perut.
Mitos: jangan olahraga saat sedang menstruasi
Olahraga bukanlah hal yang buruk saat Anda sedang haid. Bahkan beberapa orang mengalami mood yang lebih baik serta tubuh yang lebih nyaman ketika berolahraga di hari haid.
Pilih saja olahraga-olahraga ringan yang akan membuat Anda jadi lebih nyaman dan tidak terlalu memforsir energi.
Mitos: mandi air hangat bisa meningkatkan darah yang keluar saat haid
Tidak ada hubungan antara air hangat dengan jumlah darah yang keluar saat haid. Anda bisa mengatur suhu air mandi Anda dan membantu meringankan nyeri haid yang Anda rasakan dengan mandi air hangat.
Mitos: berhubungan seks saat sedang haid tidak akan hamil
TIDAK BENAR. Anda dan semua wanita di dunia harus tahu bahwa sekalipun sedang menstruasi, Anda tetap bisa hamil. Sekali sperma disuntikkan masuk ke dalam miss V, ia kemudian akan berlari menuju rahim dan bisa hidup selama 3-5 hari di sana. Apabila kemudian sel telur sudah siap dibuahi, maka sperma bisa saja langsung membuahi Anda dan mendadak Anda hamil.
Mitos: jangan pakai pembalut kalau usiamu belum cukup
Tidak ada batasan usia memakai pembalut untuk wanita, namun memang pembalut umumnya dipakai saat sedang menstruasi. Jadi, wanita manapun yang sudah mengalami menstruasi dan sedang mengalami menstruasi boleh memakai pembalut.
Mitos: siklus menstruasi yang benar adalah 28 hari
SALAH. Tidak ada siklus menstruasi yang bisa dibenarkan, karena ada yang mengalami siklus menstruasi panjang dan ada pula yang pendek. Namun, 28 hari adalah siklus rata-rata yang dialami wanita pada umumnya.
Sudah tahu mana yang mitos dan mana yang fakta kan? Bagikan informasi ini pada sahabat wanitamu yuk.

Tentang sakit kepala

http://www.alodokter.com/sakit-kepala-akibat-makanan-apa-maksudnya
Sakit kepala sering dikaitkan dengan stres atau tubuh yang kurang istirahat. Padahal sakit kepala juga dapat dipicu oleh asupan makanan atau minuman yang dikonsumsi.
Hanya saja, sensitivitas tiap orang terhadap jenis makanan atau minuman tertentu akan beragam. Sakit kepala akibat makanan juga sulit dikenali karena efek tersebut terjadi sekitar 30 menit hingga 72 jam setelah mengonsumsi makanan.
sakit kepala akibat makanan apa maksudnya - alodokter

Pengaruh Pola Makan

Risiko sakit kepala dapat dipengaruhi oleh pola makan dalam dua cara :
  • Beberapa makanan tertentu dianggap sebagai pemicu sakit kepala.
  • Kebiasaan makan yang kurang baik, seperti terlambat makan atau kurang asupan cairan yang juga dapat memengaruhi risiko sakit kepala.
Khusus bagi wanita, masa pramenstruasi bisa membuat Anda lebih sensitif terhadap makanan pemicu sakit kepala. Satu jenis makanan mungkin tidak akan menimbulkan sakit kepala ketika dikonsumsi setelah haid, dibandingkan satu minggu sebelumnya.

Pemicu Sakit Kepala

Sakit kepala terkadang muncul tanpa diduga. Mulai dari nyeri yang terasa sesaat, hingga rasa sakit berdenyut selama berjam-jam. Bisa jadi hal itu berawal dari konsumsi Anda beberapa waktu sebelumnya. Berikut ini adalah jenis makanan dan minuman yang perlu Anda waspadai.
  • Batasi asupan kafein tiap hari untuk mengurangi sakit kepala yang Anda rasakan. Dianjurkan hanya mengonsumsi kafein sebanyak dua kali penyajian atau total <200 mg per hari.
  • Keju yang banyak mengandung tiramin yang dapat memicu sakit kepala. Makin lama usia keju, maka makin besar kandungan tiraminnya. Makanan lain yang tinggi kandungan tiramin, seperti daging yang sudah diproses, acar, bawang merah, minyak zaitun, beberapa jenis biji-bijian, kismis, avokad, kacang-kacangan, dan sup dalam kaleng.
  • Sakit kepala juga dapat dipicu oleh zat tambahan pada makanan, seperti pewarna makanan dan nitrat. Sebagaimana tiramin, zat-zat tersebut dapat meningkatkan aliran darah ke kepala hingga menyebabkan sakit kepala pada sebagian orang.
  • Sebagian orang merasa pusing setelah mengonsumsi minuman keras. Reaksi tersebut paling banyak berasal dari minuman jenis anggur merah, dibandingkan anggur putih. Umumnya, mereka yang sensitif terhadap anggur merah, juga memiliki kecenderungan yang sama terhadap cokelat.
  • Jika Anda sering merasa sakit kepala setelah mengonsumsi es krim atau minuman dingin, jangan salahkan jenis makanan atau minuman tersebut. Sebenarnya yang Anda rasakan adalah reaksi tubuh terhadap rasa dingin. Umumnya sakit kepala hanya berkisar sekitar 30-60 detik.

Meringankan Rasa Nyeri

Langkah pertama yang harus diambil dalam pengaturan nutrisi guna mencegah sakit kepala adalah menerapkan pola makan seimbang dan sehat. Penting dalam membiasakan diri untuk makan tiga sekali sehari ditambah satu kali makan camilan pada malam hari, atau dibagi menjadi enam kali waktu makan porsi kecil tiap hari. Perhatikan juga sumber protein yang cukup dan hindari makanan tinggi gula secara berlebihan.
Beberapa jenis makanan yang dapat membantu mengatasi sakit kepala antara lain:
  • Hati sapi, jamur, bayam, tomat, telur, dan susu rendah lemak yang tinggi kandungan riboflavin atau vitamin B2. Berdasarkan sebuah studi, makanan dan minuman ini mampu mengurangi rasa nyeri sakit kepala migrain.
  • Bayam yang kaya dengan kandungan magnesium dapat membantu meredakan sakit kepala yang biasanya dialami wanita pada sebelum atau selama haid karena penurunan kadar estrogen. Selain itu, masih ada pisang, biji bunga matahari, dan wijen yang mengandung magnesium tinggi.
  • Kentang  banyak mengandung potasium yang disebut sebagai salah satu mineral yang dapat membantu meringankan sakit kepala. Tubuh yang dehidrasi, sering kali kekurangan potasium sehingga memicu sakit kepala.
  • Jika Anda pernah merasakan sakit yang menekan di kepala, kemungkinan Anda mengalami sakit kepala yang dipicu oleh stres. Mengonsumsi telur, brokoli, ikan tuna, atau makarel dapat menjadi pilihan yang tepat karena tingginya kandungancoenzyme Q10 sebagai antioksidan akan membantu melindungi tubuh dari radikal bebas akibat stres, sekaligus melindungi sel tubuh.
  • Konsumsi buah yang kaya kandungan air seperti semangka, stroberi, nanas, atau jeruk pada waktu makan, terutama ketika Anda pilek atau flu. Tidak kalah penting, konsumsi air yang cukup untuk menghindari dehidrasi.
Jika sakit kepala yang disebabkan pola makan dirasa kerap mengganggu, Anda dapat membuat buku harian yang khusus memuat catatan waktu, jenis makanan dan jumlahnya, serta gejala sakit kepala yang dirasakan. Hal itu akan membantu mengenali makanan yang sebaiknya dihindari. Jika Anda merasa sakit kepala tidak tertahankan setelah mengonsumsi makanan atau minuman tertentu, segera temui dokter untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut.

Hakikat Tahlilan Jenazah

Sudah menjadi tradisi di kalangan Umat Islam Indonesia, bila seseorang muslim wafat, maka keluarga yang ditinggalkan akan menyelenggarakan tahlilan yang biasanya dihadiri oleh para kerabat, keluarga, tetangga dan handai taulan.

Setelah tahlil, biasanya acara dilanjutkan dengan ta'ziah. Dalam ta’ziah ini, biasanya pula seringkali diisi dengan ceramah agama. Tujuannya, di samping untuk menghibur keluarga yang sedang berduka, sekaligus juga untuk menyampaikan da'wah atau siraman rohani bagi yang hadir dalam majelis ta’ziahtersebut.

Namun karena dalam prakteknya ada dua pendapat besar yang saling berselisih mengenai tahlilan danta'ziah ini, maka kemudian muncullah permasalahan. Bagaimanakah sesungguhnya syariat Islam menyikapi tahlilan dan ta’ziah? Di manakah letak perbedaan yang selama ini diperselisihkan itu?

Semoga uraian berikut dapat menambah tsaqafah (wawasan) kita dalam menyikapi pertentangan ini, dan di atas semua itu, semoga pula pelajaran yang dapat dipetik darinya semakin menguatkan pemahaman kita tentang ajaran Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam tentang Islam untuk kemudian menjadi cermin perilaku sehari-hari kita selaku umat muslim. Amin!

TAHLILAN
Pengertian Tahlil
Dari sisi etimologi, kata tahlil memiliki arti mengucapkan laailaahaillallah. Dalam hadits dijelaskan, bahwa Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam bersabda, "Perbaharuilah imanmu! Seorang sahabat bertanya, "Wahai Rasulullah, bagaimana cara memperbaharui iman? Beliau menjawab, "Perbanyaklah tahlil!"

Merujuk pada hadits ini, maka tahlil mengandung pengertian; mengucapkan kalimat laailahaillallah(tiada Ilah selain Allah). Demikian disebutkan dalam kamus kontemporer. Kata tahlil termasuk dalam beberapa kata yang telah dibakukan untuk satu ucapan tertentu. Kata tahlil serumpun dengan kataTahmid; mengucapkan alhamdulillah, tasbih; subhanallah, hamdalah; alhamdulillahi rabbil ‘alamin,dan sebagainya.

Dalam perkembangan selanjutnya, istilah tahlilan kemudian lebih dipahami di lingkungan masyarakat Indonesia sebagai bagian dari ritual dzikir, khususnya ketika ada seorang muslim yang meninggal dunia. Persoalan selanjutnya adalah munculnya perbedaan pendapat di kalangan ulama tentang apakah Islam memperbolehkan tahlilan atau tidak?
PENDAPAT ULAMA MENGENAI TAHLILAN
Pada hakikatnya permasalahan tahlilan merupakan salahsatu ritual agama yang masih diperdebatkan oleh ulama sejak dulu hingga saat ini. Adapun titik krusial yang menjadi inti perbedaan tersebut terletak pada pertanyaan berikut:
Apakah doa, bacaan istighfar untuk mayit, dan bacaan Al-Quran dari orang hidup yang pahalanya dihadiahkan kepada orang yang sudah meninggal dapat memberi manfaat bagi si mayit atau tidak?
Apakah tahlilan - dalam bentuk yang kita kenal selama ini - disyariatkan oleh Allah dan Rasul-Nya?
Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah membagi bentuk amal perbuatan manusia menjadi dua bagian. Pertama,amal badaniyyah. Yaitu, amal yang dipraktekkan langsung oleh fisik manusia, seperti shalat, puasa dan dzikir. Kedua, amal maliyyah. Yaitu, amal dalam bentuk materi dan harta, seperti sedekah dan infaq.

Berangkat dari dua pendapat Imam Ibnul Qayyim di atas, para ulama pun kemudian berbeda pendapat tentang tahlilan sebagaimana tersebut di bawah ini:
PENDAPAT PERTAMA
Ritual tahlil bukan termasuk sesuatu yang dianjurkan agama, dan memohonkan ampun serta menghadiahkan pahala kepada orang yang telah mati tidak berpengaruh sedikit pun bagi sang mayit. Pendapat ini berdasarkan pada beberapa dalil seperti berikut:

Firman Allah Subhanahu Wata'ala:
أَلاَّ تَزِرُ وَازِرَةٌ وِزْرَ أُخْرَى * وَأَنْ لَيْسَ لِلإِنْسَانِ إِلاَّ مَا سَعَى
"Bahwasannya seorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain, dan seorang manusia tidak akan memperoleh selain apa yang telah diusahakannya." (QS. An-Najm[53]: 38-39)
فَالْيَوْمَ لا تُظْلَمُ نَفْسٌ شَيْئاً وَلا تُجْزَوْنَ إِلاَّ مَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ
"Maka pada hari itu seseorang tidak akan dirugikan sedikitpun, dan kamu tidak dibalasi kecuali dengan apa yang telah kamu kerjakan." (QS. Yaasiin[36]:54)
لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ
"Ia mendapat pahala (dari kebaikan) yang diusahakannya dan mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya." (QS. Al-Baqarah[2]: 286)

Tiga ayat di atas merupakan kalimullah, bahwa orang yang telah mati tidak berkesempatan lagi memperoleh tambahan pahala yang dapat menyelematkannya dari siksa kubur di akhirat, kecuali yang disebutkan oleh Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam dalam hadits riwayat Imam Muslim:
"Apabila seorang manusia meninggal dunia, maka putuslah amalnya, kecuali tiga hal: (1) sedekah jariyah, (2) Doa anak shalih, (3) Ilmu yang bermanfaat sesudahnya."
"Barangsiapa mengerjakan suatu perbuatan yang tidak kami perintahkan, maka (perbuatan) itu tidak diterima."

Hadits pertama menyebutkan, hanya ada tiga perkara yang akan mendatangkan manfaat bagi si mayit. Dari tiga perkara itu tidak ada satupun yang mengisyaratkan adanya tahlil, atau membolehkan tahlilan.

Hadits kedua lebih tegas lagi, bahwa segala perbuatan yang tidak dicontohkan Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam adalah perbuatan bid’ah. Berdasarkan hadits kedua ini, sebagian ulama menyimpulkan bahwa tahlilan bertentangan dengan Syariat karena tidak sesuai dengan enam hal yang mereka sepakati bersama. Keenam hal tersebut adalah: (1) sebab atau illat, (2) jenis, (3) kadar atau bilangan, (4) waktu, (5) tata cara atau kaifiyah, dan (6) tempat.

Karena itu jelaslah bahwa semua pahala amal ibadah manusia yang masih hidup tidak dapat dihadiakan kepada orang yang telah meninggal dunia. Bahkan pahala yang diniatkan untuk dihadiahkan kepada si mayit tidak akan pernah sampai, dan tidak akan memberi manfaat sedikit pun bagi si mayit. Hal ini berlaku untuk seluruh aspek amal kebaikan, baik itu amal badaniyah atau maliyyah, kecuali tiga hal yang mendapat pengecualian sebagaimana disebutkan dalam hadits riwayat Muslim di atas.
PENDAPAT KEDUA
Antara ibadah badaniyah dan ibadah maliyah harus dibedakan. Pahala ibadah maliyyah seperti sedekah dan infak akan sampai kepada mayit. Sedangkan ibadah badaniyah seperti shalat dan bacaan Al-Quran, tidak ada pengaruhnya bagi sang mayit. Dengan kata lain pahalanya tidak akan sampai kepada mayit. Pendapat ini paling masyhur di kalangan mazhab Syafi’i dan Maliki. Mereka ber-hujjah, bahwaibadah badaniyah termasuk kategori ibadah yang tidak bisa digantikan oleh orang lain. Sama halnya ketika si mayit sendiri masih hidup, ia tidak akan bisa mewakili kewajiban shalat orang lain yang juga masih hidup. Sebab ibadahnya tidak sah, sebagaimana sabda Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam:

لاَ يُصَلِّي أَحَدٌ عَنْ أَحَدٍ وَلاَ يَصُوْمُ أَحَدٌ عَنْ أَحَدٍ، وَلَكِنْ يُطْعِمُ عَنْهُ مَكَانَ كُلِّ يَوْمٍ مُدًّا مِنْ حِنْطَةٍ
"Seseorang tidak boleh melakukan shalat untuk menggugurkan kewajiban shalat orang lain, dan tidak pula melakukan puasa untuk menggantikan puasa orang lain, tetapi hendaklah ia memberi makan untuk satu hari sebanyak satu mug gandum."
PENDAPAT KETIGA
Doa dan juga ibadah yang diniatkan untuk mayit, baik dalam bentuk maliyah atau pun badaniyah, sangat bermanfaat bagi mayit berdasarkan dalil-dalil berikut:

Pertama: Dalil Al-Quran

Allah Subhanahu Wata'ala berfirman:
وَالَّذِينَ جَاءُوا مِنْ بَعْدِهِمْ يَقُولُونَ رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلإِخْوَانِنَا الَّذِينَ سَبَقُونَا بِاْلإِيمَانِ

’’Dan orang-orang yang datang sesudah mereka (Muhajirin dan Anshor), mereka berdoa, ’’Ya Tuhan kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami.’’(QS. Al-Hasyr[59]:10)

Dalam ayat ini Allah Subhanahu Wata'ala menyanjung orang beriman, karena mereka memohonkan ampun (istigfar) untuk orang-orang beriman sebelum mereka. Ini menunjukkan, bahwa orang yang telah meninggal mendapat manfaat dari istigfar orang yang masih hidup.

Kedua: Dalil Hadits

Dalam hadits, banyak diajarkan doa-doa yang dibaca untuk jenazah seperti doa yang ditujukan untuk mayit setelah ia dikubur, doa ziarah kubur, dan doa saat menshalati jenazah seperti sabda Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam:

"Auf bin Malik berkata: Saya mendengar Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam setelah selesai shalat jenazah berucap: "Ya Allah, ampunilah dosanya, sayangilah dia, maafkanlah dia, sehatkanlah dia, muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah kuburannya, mandikanlah dia dengan air salju dan air embun, bersihkanlah ia dari segala dosa sebagaimana kain putih bersih dari kotoran, berilah ia tempat tinggal yang lebih baik dari tempat tinggalnya di dunia, beri juga keluarga yang lebih baik dari keluarganya yang di dunia, juga pasangan yang lebih baik dari pasangannya di dunia. Dan peliharalah dia dari siksa kubur dan siksa neraka".

Dalam hadits lain dijelaskan, bahwa sedekah yang diniatkan untuk mayit, pahalanya akan sampai kepada mayit. Redaksi hadits tersebut adalah,

"Abdullah bin Abbas r.a. berkata: "Suatu ketika ibu Saad bin Ubadah meninggal dunia ketika Saad tidak berada ditempat. Lalu, ia datang kepada Nabi dan bertanya, "Wahai Rasulullah, ibuku telah meninggal dunia saat saya tidak mendampinginya, jika saya bersedekah dengan niat pahalanya buat beliau, akan sampaikah pahala itu kepada ibu saya? Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam menjawab: "Ya!" Saad berkata lagi, "Saksikanlah, bahwa kebunku yang banyak buahnya aku sedekahkan di jalan Allah, agar pahalanya dipetik oleh ibuku."

Ketiga: Dalil Ijma’
Jumhur ulama sepakat, bahwa doa yang dibaca dalam shalat jenazah, sangat bermanfaat bagi mayit. Artinya, bila ia seorang pendosa, maka doa tersebut dapat meringankan siksanya, baik dalam kubur maupun di akhirat kelak.
Utang mayit dianggap lunas bila dibayar orang lain, sekalipun bukan keluarganya. Berdasarkan hadits Abu Qatadah, ketika ia menjamin akan membayar hutang seorang mayit sebanyak dua dinar. Setelah ia tunaikan utang itu Nabi Salallahu Alaihi Wassalam bersabda:
أَلآنَ بَرَدْتَ عَلَيْهِ جِلْدَتَهُ
"Sekarang engkau telah mendinginkan kulitnya".

Pendapat ini dikuatkan pula oleh seorang pakar fiqih mahzab Hanbali, yaitu Syekh Abdullah bin Muhamad bin Humaid - rahimahullah -. Dalam kitab beliau berjudul "Gayatul Maqsud" beliau membahas secara khusus masalah ini. Beliau mengatakan;

"Bahwa seluruh ulama dari berbagai mazhab menyetujui pendapat ini. Yaitu, pahala yang diniatkan kepada mayit akan sampai padanya. Bahkan semua bentuk amal shaleh yang dilakukan orang yang hidup, lalu menghadiahkannya kepada mayit, seperti haji, sedekah, binatang korban, umrah, bacaan Al-Quran serta tahlil, takbir dan shalawat pada Nabi tidak diragukan lagi, akan sampai pada mayit."

Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah beberapa nashush fiqhiyyah dari berbagai mazhab, menyangkut masalah tahlil:

MAZHAB HANAFI
Usman bin Ali Az-Zaila’i dalam kitabnya ‘Kanzu Daqaiq’ menjelaskan dalam bab alhajju ‘an ghairihisebagai berikut:
"Pada dasarnya, manusia memiliki hak untuk mentransfer pahala perbuatannya pada orang lain. Sebagaimana diakui oleh penganut ahli sunnah wal jama’ah, baik itu shalat, puasa, haji, sedekah, bacaan Al-Quran, dzikir dan lain sebagainya. Pendeknya, semua bentuk amal kebajikan. Dan seluruh pahalanya akan sampai kepada mayit bahkan dapat memberi manfaat bagi mayit." 

Pendapat ini disetujui oleh Imam Al-Marginani pada awal bab al-hajju ‘anilghair (menghajikan orang lain).

MAZHAB MALIKI
Al-Qadhi ‘Iyadh ketika menjelaskan hadits riwayat Muslim yang berbunyi;

"Mudah-mudahan kedua pelepah korma ini dapat meringankan azab orang yang baru saja dikubur selama pelepah korma ini masih basah."

Dari hadist ini, para ulama berkesimpulan bahwa bacaan Al-Quran yang diniatkan untuk mayit hukumnyaSunah. Sebab bila pelepah korma saja dapat meringankan azab sang mayit, apatah lagi bacaan ayat Al-Quran? Tentu lebih utama dari pelepah korma. Pendapat ini didukung oleh Imam Al-Qarafi dan Syekh Ibnul Haj.

MAZHAB SYAFI'I
Imam Nawawi berkata;

"Disunahkan bagi orang yang menziarahi kubur untuk menyalami penduduk kubur yang diziarahi dan mendoakan mereka. Lebih afdhal lagi bila doa yang dibaca sesuai dengan yang pernah dibaca Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam. Demikian juga, disunahkan membaca Al-Quran untuk penghuni kubur, lalu disambung langsung dengan bacaan doa bagi keselamatan mereka."

MAZHAB HANBALI
Imam Ibnu Qudamah berkata;

"Segala bentuk perbuatan yang dapat mendatangkan pahala dan diniatkan untuk sang mayit muslim, insya Allah, dapat ia petik hasilnya. Apalagi doa, istigfar, sedekah dan hal-hal wajib yang memang harus ditunaikan. Para ulama sepakat, hal itu pasti dirasakan manfaatnya oleh sang mayit." 

Pendapat ini dikuatkan oleh Syaikhul Islam Taqiyuddin Muhammad bin Ahmad Al-Fatuhi dan Syaikh Mansur Al-Bahuti.
TENTANG MENYEDIAKAN MAKANAN
Dalam ritual tahlilan, biasanya keluarga mayit menyediakan makanan untuk disuguhkan kepada tamu yang hadir dalam acara tersebut. Mereka meniatkan suguhan itu sebagai sedekah. Padahal, Nabi Salallahu Alaihi Wassalam justru memerintahkan para tetangga atau karib kerabat keluarga yang berdukalah yang mengulurkan bantuan. Baik itu berupa makanan atau apa saja guna meringankan beban sekaligus menghibur mereka. Karenanya ungkapan rasa belasungkawa pun mereka tunjukkan dengan membawa sesuatu untuk melancarkan prosesi penguburan jenazah. Di antaranya adalahdengan membawa makanan bagi keluarga yang dilanda musibah.

Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam bersabda:
عَنْ عَبْدِ اللهِ بِنْ جَعْفَرَ قَالَ : لَمَّا جَاءَ نَعْيُ جَعْفَرَ حِيْنَ قُتِلَ قَالَ النَّبِيُّ ": اصْنَعُوْا لآلِ جَعْفَرَ طَعَامًا فَقَدْ أَتَاهُمْ مَا يُشْغِلُهُمْ (رواه الشافعي وأحمد).

"Abdullah bin Ja’far berkata: "Tatkala datang berita bahwa Ja’far telah terbunuh, Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam bersabda: "Buatkanlah makanan untuk keluarga Ja’far! Karena telah datang kepada mereka hal yang menyibukkan mereka." (HR. Asy-Syafi’i dan Ahmad).

Karena itu, sepatutnya yang menyediakan makanan bagi keluarga yang dilanda musibah adalah tetangganya. Bukan keluarga si mayit yang sudah tertimpa musibah, masih pula harus menyediakan makanan bagi kerabat dan handai taulan yang datang berta'ziah.

Adapun pendapat lain yang memperbolehkan keluarga si mayit menyediakan makan bagi para penta’ziah di saat tahlilan merujuk pada hadits yang menganjurkan supaya mereka bersedekah dengan niat agar si matiy mendapatkan pahalanya. Dengan demikian pahala menjamu penta'ziah saat tahlilan semata-mata dimaksudkan untuk dihadiahkan bagi si mayit.

Akan tetapi perlu kiranya diingat bahwa memberi makan para penta'ziah dalam kondisi duka seperti ini bukan merupakan hal yang wajib. Oleh karenanya, jangan sampai keluarga yang berduka memaksakan diri menjamu tamu. Apalagi sampai berhutang demi memenuhi kebutuhan jamuan tersebut, atau lebih mendahulukan jamuan daripada hal-hal lain yang sifarnya wajib, semisal menunaikan wasiat dan melunasi hutang-hutang si mayit.
TENTANG TA'ZIAH
Sebenarnya, sejak dulu ta’ziyah sudah sering dibahas ulama fiqih. Dalam literatur fiqih, bahasanta’ziyah masuk kategori bab ibadahTa’ziyah tidak dapat dipisah dari permasalahan jenazah, atau ketika para ulama membahas hukum mengunjungi orang sedang sakaratulmaut atau meninggal dunia. Termasuk di dalamnya hukum memandikan mayit, mengkafankan, menguburkan sampai menshalatinya. Maka ta’ziyah, tentu saja, tidak akan luput dari perbincangan ulama. Ia ibarat ungkapan belasungkawa seseorang sebagai ekspresi dari rasa solidaritas terhadap musibah yang menimpa saudaranya.
PENGERTIAN TA'ZIAH
Menurut bahasa, ta’ziyah bersumber dari akar kata ‘azza. Artinya, menghimbau agar bersabar, atau membantu melapangkan dada seseorang yang sedang ditimpa musibah. Sedangkan menurut istilah, terdapat beberapa definisi ulama. Akan teapi semuanya tidak keluar dari makna lugawi di atas. Di antaranya adalah sebagai berikut:

Syarbini al-Khatib menjelaskan, bahwa ta’ziyah adalah:

"Menasehati orang yang berduka cita untuk tetap sabar. Mengingatkan ganjaran yang dijanjikan bagi orang sabar dan kerugian bagi orang yang tidak sabar. Memohonkan ampunan kepada si mayit, agar tegar menghadapi musibah."

Imam Nawawi berkata:

"Ta’ziyah adalah menyabarkan, dengan wasilah apa saja yang dapat menyenangkan perasaan keluarga mayit, dan meringankan kesedihannya."

Imam Al-bahuti Al-Hanbali, menyebutkan:

"Ta’ziyah adalah menghibur dan memberi semangat kepada orang yang ditimpa musibah agar tetap sabar. Mendoakan si mayit bila ia seorang muslim atau muslimah."

Ibnu Qudamah menyatakan, bahwa yang dimaksud dengan ta’ziyah adalah:

"Menghibur keluarga mayit dan membantu tunaikan hak mereka, serta senantiasa berada di dekat mereka."
HUKUM TA'ZIAH
Para fuqaha sepakat bahwa hukum ta’ziyah hanyalah sunnah. Tidak ada seorang pun memperselisihkan hal ini. Di bawah ini beberapa kutipan ringkas pendapat mereka:

Ad-Dardiri: "Disunatkan ta’ziyah untuk keluarga mayit."

Ibnu ‘Abidi"Disunatkan ta’ziyah bagi siapa saja. Untuk perempuan tentu bagi yang tidak menimbulkan fitnah."

An-Nawawi"Imam Syafi’i dan murid-muridnya berpendapat bahwa ta’ziyah hukumnya sunnah."

Ibnu Qudamah"Disunatkan untuk ta’ziyah kepada keluarga mayit. Sejauh ini, tidak ada perbedaan pendapat tentang hal ini, hanya saja Imam Tsauri membatasi hukum sunnah di sini sebelum dikuburkan. Setelah penguburan selesai ta’ziah tidak dianjurkan lagi, karena segala urusan yang berhubungan dengan mayit telah selesai."

Al-Wazir bin Habirah"Semua ulama sepakat, bahwa hukum ta’ziyah adalah sunnah."

Dari pernyataan ulama-ulama berbagai mazhab di atas maka jelaslah bahwa hukum ta’ziyah hanyasunat. Tidak ada seorang pun dari mereka yang menyatakan wajib, atau sebaliknya, bahwa ta’ziyah tidak boleh. Kendati demikian, ada beberapa dalil yang menyatakan bahwa ta’ziyah itu masyru’ seperti di antaranya:

"Sesungguhnya Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam bersabda, "Barang siapa menghibur saudaranya yang seiman kala ditimpa musibah, maka Allah akan mengenakan ia sebuah pakaian berhias dengan warna hijau menyenangkan di hari kiamat kelak. Sahabat bertanya, ya Rasulullah, apakah yang menyenangkan itu? Dijawab oleh Rasulullah, yaitu sesuatu yang membuat orang iri padanya." [HR Anas r.a]

"Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam bersabda: "Barang siapa menghibur saudaranya yang ditimpa musibah, maka ia akan memperoleh pahala seperti pahala orang yang ditimpa musibah tersebut."[HR Abdullah bin Mas’ud r.a]

"Sesungguhnya Rasulullah Salallahu Alaihi Wassalam bersabda: "barang siapa menghibur wanita yang kehilangan anaknya (wafat), maka Allah akan memakaikannya pakaian kebesaran di dalam surga." [HR Abu Bazrah r.a]
HIKMAH TA'ZIAH
Tentu saja ta’ziyah memiliki hikmah yang dalam sebagaimana ibadah-ibadah lainnya. Bahkan hikmah yang terkandung di dalamnya amat banyak, baik yang tampak maupun yang tersirat. Karena itu, sebagian ulama menjabarkan hikmah yang dikandung dalam ta’ziyah. Di antaranya adalah penjelasan Al-Shawi Al-Maliki yang dinukil dari Ibnu Qasim bahwa sesungguhnya ta’ziyah memiliki tiga hikmah besar.

Pertama: memberikan kemudahan dan jalan keluar kepada keluarga mayit. Menghibur mereka agar tetap tabah dan teguh hati dalam bersabar. Mengingatkan pahala sabar. Dan ridha atas ketentuan Allah dengan menyerahkan segala urusan kepada-Nya semata.

Kedua: berdoa agar Allah Subhanahu Wata'ala mengganti musibah tersebut dengan ganjaran pahala yang (sangat) besar.

Ketiga: mendoakan dan memohonkan ampun bagi si mayit agar Allah Subhanahu Wata'ala senantiasa mengasihinya.

Selain ketiga hikmah di atas, Ibnu Qasim menambahkan hikmah lain dari ta'ziah sebagai berikut:

Momentum bagi keluarga si mayit untuk mengingat dan berbuat amal kebajikan serta senantiasa mengingat Allah Subhanahu Wata'ala. Menyadari bahwa kematian dapat menjemput kapan saja, dan di mana saja. Sebab, sesungguhnya kematian itu amatlah dekat dengan manusia. Maka hendaknya setiap anggota keluarga yang ditinggalkan mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya menyongsong kematian yang akan datang kapan saja. Agar dengan demikian, saat dirinya menghadap Allah Subhanahu Wata'ala kelak, maka seluruh jiwa dan raganya sudah dalam keadaan ridha dan Insya Allah, mendapat ridha dari Allah Subhanahu Wata'ala pula. Di samping itu, ta'ziah dapat pula mencegah keluarga si mayit dari perilaku maksiat yang dimurkai Allah Subhanahu Wata'ala setelah kematiannya.
KESIMPULAN

Ditinjau dari aspek membaca ayat-ayat Al-Quran, tahlil, tahmid, takbir, tasbih, shalawat, doa dll, maka kesemuanya sangat dianjurkan oleh Islam untuk dilaksanakan. Bacaan Al-Quran, tasbih, istigfar dan amalan-amalan lain yang dihadiahkan kepada si mayit pun, Insya Allah, akan sampai pahalanya sebagaimana yang diniatkan. Demikian pula dengan menyediakan makan dan melaksanakan ta'ziah.

Maaf jikaku terlalu sayang

Ku terpana pesonamu
aku terlena dalam manisnya senyummu
memberi kesejukan di hatiku
karena senyuman itu hari hariku menjadi begitu indah.
Setiap Detik waktu yang aku lewati
senyumanmu selalu terlintas
setiap ingatan yang terbayang olehku
semakin terlihat jelas indah banyangmu.
Kasihku percayalah kepadaku
hanya engkau satu satunya
satu harapan yang sangat ku damba
lalui hari hari bersamamu
pesonamu sungguh mengesankan
begitu indah menyejukkan sanubari
Begitu syahdu seolah membisik cinta di hatiku

jika itu terlalu, ma'afkanlah
sunguh tak sanggup membendung rasa itu
rasa yg kerap hadir menyiksa
jikalau tak terungkap
ma'afkan jika ku menyayangimu dg sesungguhnya

Cerita Inspiratif

Adopsi website : http://life-a-big-mystery.blogspot.co.id/2012/10/cerita-myth-legenda-mesir-kuno-wanita.html

Mungkin ini adalah kisah Cinderella yang pertamakali diceritakan didunia ini. Apakah penyair barat menjiplak dari kisah ini? kita tidak tahu pasti namun kisah ini merupakan kisah mythology yang bercerita di masa-masa akhir kerajaan Mesir Kuno.


Di Akhir masa kerajaan Mesir kuno, hanya beberapa dekade sebelum kerajaan tersebut ditaklukkan oleh Persia, Kerajaan Mesir diperintah oleh seorang Firaun bernama Amasis.
Amasis menyadari bahwa kerajaannya dalam bahaya menghadapi invasi Persia dibawah pimpinan Cyrus yang saat itu mendominasi dunia, oleh sebab itu untuk memperkuat negaranya ia menjalin aliansi dengan Yunani dengan menyambut sebanyak mungkin warga Yunani yang hendak menetap maupun berdagang di Mesir. Amasis bahkan memberikan sebuah wilayah yang bernama Naucratis buat para pemukim Yunani untuk menjadi wilayah mereka sendiri.

Naucratis yang tak jauh letaknya dari muara sungai Nil yang mengalir ke laut di Canopus hiduplah seorang pedagang kaya dari Yunani yang bernama Charaxos, dan ia berasal dari Pulau Lesbos di Yunani. Penyair wanita terkenal Sappho adalah saudarinya, namun ia lebih banyak menghabiskan usianya dengan berdagang di Mesir dan dimasa tuanya ia bermukim di Naucratis.

Pada satu hari Charaxos tengah berjalan di sebuah pasar dan melihat ada keramaian dimana orang-orang berkumpul ditempat jual beli para budak. Karena rasa keingintahuan nya yang cukup besar membuat ia melangkahkan kakinya menuju keramaian tersebut dan ia melihat bahwa orang-orang disana tengah memperhatikan seorang wanita yang sangat cantik yang dikurung dalam sebuah kerangkeng dari batu untuk dijual.
Wanita tersebut tampaknya seorang wanita dari Yunani karena kulitnya yang putih dan pipinya yang merona seperti bunga mawar yang merekah, Charaxos hanya bisa menahan nafas karena ia tidak pernah melihat wanita secantik itu sebelumnya.
Akibatnya ketika proses lelang dimulai, Charaxos bertekad bahwa ia harus memangkan lelang tersebut untuk dapat membeli sang wanita, karena ia adalah pedagang terkaya diantara semua pedagang di Naucratis, ia berhasil memenangkan proses lelang tersebut tanpa banyak kesulitan.

Setelah berhasil membawa wanita tersebut pulang, Charaxos mengetahui bahwa sang wanita bernama Rhodopis yang mengaku bahwa ia telah diculik oleh segerombolan bajak laut dari rumahnya di daerah utara Yunani saat ia masih kecil. Lalu gerombolan penyamun laut tersebut menjualnya pada seorang pria kaya dipulau Samos yang memiliki banyak budak.
Rhodopis tumbuh besar di pulau tersebut, ia mempunyai seorang sahabat yang juga budak, seorang pria bertubuh kecil dan wajahnya jelek bernama Aesop. Aesop sangat baik hati dimana ia sering menceritakan kisah-kisah memikat seperti dongeng tentang burung-burung, binatang dan manusia kepada Rhodopis.
Namun ketika Rhodopis telah menginjak usia dewasa sang tuan ingin memperoleh uang dengan jalan menjual sang gadis ke Naucritus untuk dibeli oleh pria-pria kaya disana.

Charaxos mendengarkan kisah sang gadis dengan seksama dan merasa sangat kasihan dengan nasib sang gadis. Charaxos menjadi tergila-gila pada Rhodopis, ia memberikan rumah yang sangat indah pada sang gadis dengan sebuah taman ditengah-tengah rumah tersebut, ia juga memberikan Rhodopis budak-budak wanita untuk dijadikan dayang-dayang yang siap untuk melayani sang gadis serta selalu memberikan hadiah baik itu perhiasan maupun pakaian yang mewah dan memanjakan Rhodopis seolah-olah ia adalah putrinya sendiri.

Pada suatu hari terjadi kejadian yang aneh dimana Rhodopis tengah mandi di kolam marmer di taman rahasia yang terdapat ditengah-tengah rumahnya. Para budak wanita memegangi pakaian sekaligus menjaga perhiasan Rhodopis termasuk sandal mawar merah kesayangannya. Rhodopis bermalas-malasan dikolam yang diisi oleh air dingin dipanas hari yang sangat terik di Mesir, apalagi dibagian Utara Mesir yang sangat panas.
Tiba-tiba ketika semuanya tampak menjadi tenang dan damai, seekor elang tiba-tiba datang menukik turun dari langit biru yang jernih menyerang kumpulan budak-budak yang tengah berada ditepi kolam, para budak wanita tersebut menjerit ketakutan dan menjatuhkan semua yang mereka pegang, mereka melarikan diri untuk bersembunyi diantara pepohonan dan bunga-bunga yang ada ditaman tersebut.
Rhodopis pun bangkit dari kolam dan berdiri dengan punggung membelakangi pancuran kolam marmer tersebut, ia menatap dengan mata yang melebar karena kaget.

Namun sang elang tidak memperdulikan seorangpun, namun ia hanya menukik dan mengambil sebelah pasang dari sandal mawar merah milik Rhodopis kemudian melambung tinggi keudara dengan sayapnya yang besar dan dengan mencengkram sandal tersebut ia terbang keselatan ke lembah diatas sungai nil.

Rhodopis pun sedih dan menangis karena kehilangan sebelah pasang sendalnya karena ia yakin bahwa ia mungkin tidak akan mendapatkan lagi pasangan sandalnya tersebut, dan juga menyesal karena ia telah kehilangan barang berharga yang telah diberikan oleh Charaxos kepadanya.

Namun sang elang tampaknya seperti telah dikirim oleh para dewa, mungkin oleh Horus yang mana ia juga dilambangkan sebagai seekor burung. Burung tersebut terbang lurus mengikuti sungai Nil menuju Memphis, lalu burung tersebut menukik turun menuju ke istana.

Pada saat itu sang Firaun tengah berada di ruang pengadilan untuk mengadili rakyatnya maupun mendengarkan keluhan-keluhan yang diajukan oleh rakyatnya.
Sang elang turun dan menukik serta tiba-tiba menjatuhkan sandal milik Rhodopis dipangkuan sang Firaun.
Rakyat yang tengah berkumpul memekik dan ketakutan menyaksikan hal tersebut karena seekor elang tiba-tiba menukik turun kearah mereka, Amasis sendiri sebenarnya juga terperanjat kaget akan hal tersebut. Namun ketika ia mengangkat sandal mawar merah itu ia sangat mengagumi pengerjaan yang sangat halus untuk sebuah barang yang berukuran kecil. Sang Firaun Amasis merasa bahwa sepasang kaki yang memakai sandal tersebut mestilah seorang wanita yang memiliki sepasang kaki yang indah dan merupakan wanita tercantik didunia.

Tak lama kemudian, terpesona oleh sebelah pasang dari sandal tersebut, Amasis mengeluarkan decrit yang berbunyi:
"Para utusan saya akan memasuki seluruh kota-kota baik itu yang di Delta maupun jika perlu hingga ke Mesir Hulu sampai ke perbatasan kerajaanku. Bersama mereka akan dibawa sebelah pasang sandal mawar merah ini yang oleh burung dewa Horus telah berikan kepada saya dan mereka akan menguji bahwa siapa pemilik kaki dari sandal ini akan menjadi istri dari Firaun!"
Lalu para utusan Firaun tersebut bersujud dan berujar,"Hidup Firaun,semoga sehat selalu, dan kekuatan bagi Firaun! Firaun telah berbicara dan perintahnya akan ditaati"

Lalu para pembawa pesan dari Firaun tersebut meninggalkan Memphis menuju Heliopolis, Tanis dan Canopus hingga akhirnya mereka sampai di Naucratis. Disana mereka mendengar tentang keberadaan seorang saudara kaya bernama Charaxos yang mana ia telah membeli seorang wanita sangat cantik dari Yunani di pasar budak, mereka mendengar juga bagaimana Charaxos telah memanjakan sang wanita dengan seluruh harta kekayaannya seolah-olah sang wanita adalah seorang putri yang dijaga oleh para dewa.

Para utusan tersebut kemudian menuju kerumah Charaxos yang terletak di tepi sungai Nil. Disana mereka menjumpai Rhodopis yang tengah berada di tamannya ditepi kolam.
Singkat cerita saat para utusan menunjukkan sebelah pasang dari sandal nya yang hilang di curi oleh burung Elang, Rhodopis menjerit kesenangan karena ia tahu bahwa sebelah pasang sandal itu adalah miliknya yang telah ditemukan. Lalu Rhodopis memberikan kakinya untuk dipakaikan sandal tersebut apakah sandal tersebut memang pas dikakinya. Kemudian Rhodopis memanggil seorang budak wanita untuk mengambilkan sebelah pasang lagi dari sandal tersebut yang ia simpan dengan hati-hati dalam sebuah kotak seusai kejadian pengalaman nya yang aneh dengan elang yang tiba-tiba mengambil sebelah pasang sandalnya.

Lalu para utusan menyadari bahwa gadis inilah yang harus mereka cari seperti titah Firaun kepada mereka, lalu mereka semua bersujud dan berujar,"Tuhan yang baik Firaun Amasis, hidup,kesehatan dan kekuatan bagi Firaun! Diharap anda segera datang ke istananya di Memphis. Disana anda akan diperlakukan dengan sangat hormat dan diberi posisi yang tertinggi di harem nya, Karena ia percaya  Horus, putra Isis dan dan Osiris telah mengirimkan elang untuk membawa sandal mawar merah, yang menyebabkan Ia mencari anda"

Perintah tersebut tidak bisa dibantah, karena merupakan titah dari Firaun sang penguasa Mesir, Rhodopis mengucapkan selamat tinggal pada Chraxos, yang mana sang pria perasaannya terpecah antara suka cita akan nasib baik Rhodopis yang sudah ia anggap seperti anaknya sendiri namun ia juga sedih karena harus berpisah dengan Rhodopis, yang berangkat ke Memphis.

Disaat Rhodopis tiba di Memphis, Amasis terpesona oleh kecantikannya, Ia yakin bahwa Dewa telah mengirimkan wanita ini untuknya, ia tidak jadi membawa wanita ini ke lokasi haremnya namun ia mengambil Rhodopis sebagai ratunya, permaisuri kerajaan Mesir.
Seperti kisah klasik romantis lainnya, keduanya hidup berbahagia sepanjang sisa hidup mereka dan mereka meninggal hanya setahun sebelum invasi yang dilakukan oleh bangsa Persia ke Mesir.

Muhashabah...


Manusia, adalah makhluk yang, oleh Alquran, diberi stempel kafur (pembangkang), zaluman jahula (goblok aniaya), dan halu'an (gelisah, pemberontak) yang cukup membuatnya kebal muka atau kurang peduli meski terhadap ancaman-ancaman. Pembangkangan atau mengulang-ulang kesalahan, seakan sudah menjadi sifat sehari-hari manusia. Karena itulah, agar kita tidak jatuh menjadi makhluk yang kafur, zaluman jahula, dan halu'an, sebaiknya kita sering bermuhasabah, mengkalkulasikan jumlah kekhilafan yang kita perbuat kemarin dan hari ini. Adakah sumber rezeki kita yang tidak halal? Sudah bersihkan ucapan-ucapan kita? Apakah kita sudah menunaikan zakat, serta peduli dengan nasib orang lain? Kepada tetangga, apakah kita cukup akur? Apakah kita juga memendam kemunafikan? Dan seterusnya.Hasil muhasabah itu akan terlihat, setidaknya dari barometer seperti yang digunakan oleh Rasulullah SAW, ''Barangsiapa keadaannya hari ini lebih baik dari hari kemarin, dia adalah orang yang beruntung. Barangsiapa yang keadaannya hari ini seperti hari kemarin, dia sudah tertipu. Dan barangsiapa keadaannya hari ini lebih buruk dari hari kemarin, terkutuklah dia.'' (Hadis riwayat Hakim). Kita tentu tidak ingin menjadi orang yang tertipu, apalagi terkutuk


Kenyataannya adalah sesuatu yang menyakitkan, membingungkan dan sukar dipahami. Namun itu adalah apa yang harus ditelan meskipun pahit. Bersama dengan semua makanan. Hidup ini bukan fiksi novel atau nukilan tepi dapat dirancang dengan akhir yang bahagia. Dalam hidup ini yang diharapkan. Kami terus mencari mimpi yang kita inginkan untuk mencapai. Kadang-kadang semakin kita coba, kita semakin dekat dengan kekecewaan. Air mata, seorang sahabat setia. Sebagai kehangatan air mata mencoba untuk mengurus memar dan luka di hati. Dinding kolam air mata tidak lagi seteguh terlebih dahulu. Melapangkan banjir tekan taman hati yang penuh rasa sakit hati. Itu menimpa drizzling, jadi jatuh daun kesedihan.. Terus hanyut dalam arus dan tenggelam dalam napas sombong sedih..

Lovely


Terkasih
Jumat,05 februari 2016
by 471135
Mungkin tak kan pernah ada….
Cinta yang tercipta seindah cintamu ,
Mampu tersenyum di atas kepedihan
Dan tak pernah mengeluh,
walau badai ,sering mendera..
Dalam hidup dan di dalam cinta
Dan mungkin tak kan pernah ada…
Rasa yang tercipta melebihi rasamu ,
Yang tak pernah letih , menggenggam cinta
Walau diri , rapuh dan lemah..
Namun kau tetap setia..
Dan meskipun cinta..
Tak mampu membahagiakanmu
Kau teramat indah..
Bahkan lebih indah dari bintang yang bersinar
Berhiaskan kesetiaan ,
Dan bercahaya kelembutan
Di setiap detak jantungmu..
Bernafaskan kasih sayang ,
Yang membuatku , tak berdaya

Kekasihku….Memandangmu ,
Seperti aku memandang surga
Yang penuh kesejukan dan kedamaian
Karena rasa kasih sayangmu
Memancarkan semua keindahan
Sebagai dambaan , setiap hati..
Yang merindukan kebahagiaan .




Orang yg "mencintai" kamu,
Tak akan pernah mampu memberikan alasan kenapa dia mencintai kamu. 
Tetapi, 
Dihati dan matanya hanya ada Kamu seorang.. 
Melakukan apapun demi kamu.
Juga menerima kamu apa adanya.
Walaupun orang mengatakan kamu buruk.
Dia tetap memandangmu semuanya sungguh amat baik dan Sempurna..



Desiran ombak tiada henti..
Tertiup angin menusuk hati..
Terlihat senyum seorang putri..
Indah mempesona sepanjang hari..

Jika terlihat di depan mata..
Hati serasa berbunga-bunga..
Indah bagaikan surga..
Karena kau bunga jiwanya..

Kau adalah insan dunia..
Menjadi banyang kelam tiap manusia..
Yang takkan hilang ditelan massa..
Sedetik berjumpa selamanya di jiwa..

Ada Rindu Disini


untukmu aku ada 
Jumat,05 Februari 2016
by 471135

Mungkin hari ini esok atau lusa,cinta kita masih harus bersabar
Karena waktu dan jarak masih menjadi rintangan
Tetapi yakinlah sayangku , cintaku hanya untukmu sampai kapanpun
Jangan engkau hiraukan rasa sepi,kesendirian dan khawatir
Menggoyahkan tiang-tiang cinta kita yg telah kita bina selama ini

Akupun selalu bersedih bila membaca smsmu
kerinduan yg dalam dan tak terbendung
selalu membuatmu tak bisa tidur dan letih
kapan engkau pulang,kapan engkau kembali
Setiap pagi dan malam kau tanyakan…
Sabarlah sayangku,aku pasti kembali
membawa semua kasih dan cintaku,hanya untukmu

Kesetiaanmu,dan kerinduanmu yg dalam adlh semangat untukku
Untuk terus bertahan dalam cinta dan ingin secepatnya teraih keinginan
Agar selalu dapat bersamamu selamanya
Merasakan manisnya cinta dan kasih sayang
Tanpa terpisah jarak,waktu dan siksaan kerinduan.

Ungkapan merindu


Harapan Dan Rindu
Kamis, 04 Februari 2016
by 471135

dalam renungan tercipta sebuah harapan
seraya bermunajat menengadah ke alam
duhai semilir angin bisikkan rinduku padanya yg disana
selimuti malamnya dengan keindahan
warnai harinya dengan keceriaan
bingkaikan slalu senyumnya menatap kehidupan
karna dialah dambaan, harapan dan tujuan
yg menjadi jawaban segala tanyaku
ketenangan dari segala gelisahku
kesejukkan disetiap pandanganku.

merindukannya adalah hal yg slalu terjadi kini

Miss You a lot


Tak ada yang sepertimu
Kamis, 02 Maret 2016
By 471135

Seperti ada sesuatu yg janggal jika tak mempunyai kabar tentangmu,
Sesuatu seperti itu terjadi sekarang dan tidak pernah pada sebelumnya.
memang terasa saat ini, tak menentu seperti gelisah.
Sepi tanpa komentar sesuatu apa, sehingga hanya menyisakan kerinduan.
Apakah demikian merindu?
Serasa tak ada sebelumnya terjadi seperti ini
Mengapakah tiada jawabanmu dalam setiap pesan-pesanku kini?
Sedianya tak pernah terungkap seperti ini, namun kesanggupanku serasa hendak runtuh tuk membendung hasrat rindu ini.
Kumerindukan segala tentangmu,
Sehingga sekalipun tiada kabarmu gelisah hati jadi tak tentu.
Sungguh ini telah terjadi, semenjak kebersamaan kita terjalin.
Kusadari ini terjadi, tapi kutak ingin mendamba lebih,
jika kisah ini sepihak terjadi.
Walaupun itu berjalan begitu saja sekehendak ingin,
Kutak berhak memastikan kejelasan terjadi,
jika hanya membuat nampak masa silam.
Semestinya kesadaran ini telah terjadi,
akan tetapi, hasrat ego ini yang ingin memiliki selalu lebih besar.
Mungkin terlalu lebih harapanku ingin memiliki.
Kalaupun iya adalah jawabannya, maka izinkanlah

Kumenyayangi, mencintai tanpa mesti menuntut tuk memiliki.